Menurut saya peranan koperasi dalam perekonomian Indonesia sangat penting. Dan jika saya menjadi pemimpin upaya yang saya lakukan dalam memajukan koperasi hal yang pertama dilakukan adalah harus adanya komitmen dari seluruh anggotanya terlebih dahulu. Koperasi harus mempunyai konsep kerja yang baik yaitu komitmen untuk maju. Koperasi merupakan pelayan bagi anggotanya sendiri sehingga tercipta kepercayaan. Modal utama yang harus dilestarikan pengurus serta anggota adalah komitmen, kejujuran serta amanah dalam arti bertanggungjawab dengan apa yang dititipkan kepada kita. Semua itu harus dipegang teguh sebuah kepengurusan. Konsep kebersamaan dalam bersaing sangat perlu untuk membangun mental para pengurus maupun anggota. Semangat kegotongroyongan merupakan sebuah bahan pondasi yang baik dalam memajukan sebuah koperasi. Apabila dalam sebuah koperasi tidak adanya rasa kebersamaan , bisa dikatakan koperasi yang rapuh. Banyak kejadian dapat dilihat koperasi yang mengakar pada kekuatan dan swadaya anggotanya mampu berhasil bertahan ditengah badai globalisme dan kapitalisme. Dalam perjalanan sebuah koperasi terutama simpan pinjam sangat diharapkan masyarakat luas dapat berperan dikarenakan besarnya bunga pinjaman tidaklah sebesar pada bank. Sehingga dapat meningkatkan hasil usaha, modal sebuah didapat dari simpanan wajib dan pokok koperasi dapat ditingkatkan dari anggota. Mudah-mudahan dengan komitmen yang dibangun sebuah koperasi menjadi pemicu semangat kerja bagi kepengurusan dan anggota koperasi.
Sebenarnya koperasi dengan cita-citanya luhurnya memiliki nilai lebih dalam mengelola organisasi ekonomi dan sosialnya bila aspek kemandirian, keadilan, kesetaraan hak dan kebersamaan dapat disinergikan dengan kemampuan sumber daya manusianya. Dan koperasi juga mamiliki kompetensi yang tinggi untuk bersaing dengan pelaku ekonomi lainnya apabila mampu mengoptimalkan dan memanfaatkan sesuai dengan kemampuan masing-masing bidang usaha untuk bersama-sama mamanfaatkan setiap peluang yang ada untuk meningkatkan kemakmuran anggota dan masyarakat.
http://arsip.pontianakpost.com/berita/index.asp?Berita=Sambas&id=89062
Tidak ada komentar:
Posting Komentar